Format Surat Resmi Instansi Pemerintahan ~ Update Terbaru

contoh membuat surat resmi sepertigacom

Berikut adalah penjelasan mengenai format surat resmi instansi pemerintahan dalam HTML: **KOP SURAT (Kepala Surat)** Kop surat merupakan identitas instansi yang mengeluarkan surat. Kop surat ditempatkan di bagian paling atas surat dan berisi informasi penting mengenai instansi tersebut. Berikut adalah komponen-komponen utama kop surat: * **Logo Instansi:** Logo instansi ditempatkan di sisi kiri kop surat. Ukuran logo disesuaikan agar proporsional dengan ukuran surat. * **Nama Instansi:** Nama instansi ditulis dengan huruf kapital dan dicetak tebal (bold). Font yang digunakan sebaiknya jelas dan mudah dibaca. Jika instansi merupakan bagian dari instansi yang lebih tinggi (misalnya, Dinas di bawah Pemerintah Daerah), maka nama instansi yang lebih tinggi ditulis di atas nama instansi yang mengeluarkan surat dengan ukuran font yang lebih kecil. * **Alamat Instansi:** Alamat lengkap instansi, termasuk nomor jalan, nama jalan, kelurahan/desa, kecamatan, kota/kabupaten, dan kode pos. * **Nomor Telepon dan Faksimile:** Nomor telepon dan faksimile instansi untuk memudahkan komunikasi. * **Alamat Surat Elektronik (Email) dan Website:** Alamat email dan website resmi instansi (jika ada). Contoh HTML untuk kop surat: “`html

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT
DINAS PENDIDIKAN
Jalan Gatot Soebroto No. 54 Bandung, Jawa Barat 40262
Telepon: (022) 7303311, Faksimile: (022) 7303322
Email: disdik@jabarprov.go.id, Website: disdik.jabarprov.go.id

“` **NOMOR SURAT** Nomor surat adalah kode unik yang digunakan untuk mengidentifikasi surat secara spesifik. Nomor surat biasanya terdiri dari beberapa bagian yang memiliki arti tertentu. Format nomor surat dapat bervariasi tergantung pada kebijakan masing-masing instansi, namun umumnya mencakup: * **Nomor Urut Surat:** Nomor urut surat yang dikeluarkan pada tahun berjalan. * **Kode Instansi:** Kode yang menunjukkan instansi yang mengeluarkan surat. * **Kode Bidang/Bagian:** Kode yang menunjukkan bidang atau bagian di dalam instansi yang mengeluarkan surat. * **Kode Klasifikasi Arsip:** Kode yang menunjukkan klasifikasi arsip surat berdasarkan sistem klasifikasi arsip yang berlaku. * **Tahun Pembuatan Surat:** Tahun pembuatan surat. Contoh format nomor surat: `005/UN3/KM/2024` (005: Nomor urut surat, UN3: Kode Universitas, KM: Kode Kemahasiswaan, 2024: Tahun pembuatan surat) **TANGGAL SURAT** Tanggal surat menunjukkan kapan surat tersebut dibuat. Penulisan tanggal surat harus lengkap, termasuk hari, tanggal, bulan, dan tahun. Contoh: `Jakarta, 16 Mei 2024` **LAMPIRAN** Lampiran adalah dokumen tambahan yang disertakan bersama surat. Jika surat memiliki lampiran, maka jumlah lampiran harus disebutkan dengan jelas. Contoh: `Lampiran: Dua berkas` **PERIHAL** Perihal surat adalah inti atau pokok permasalahan yang dibahas dalam surat. Perihal surat harus ditulis secara singkat, padat, dan jelas. Contoh: `Perihal: Undangan Rapat Koordinasi` **ALAMAT TUJUAN** Alamat tujuan adalah alamat lengkap penerima surat. Penulisan alamat tujuan harus jelas dan lengkap agar surat dapat sampai ke penerima dengan tepat. Jika surat ditujukan kepada pejabat, maka jabatan pejabat tersebut harus disebutkan dengan jelas. Contoh: `Yth. Bapak Dr. H. Ridwan Kamil, S.T., M.T.` `Gubernur Jawa Barat` `Jalan Diponegoro No. 22` `Bandung` **SALAM PEMBUKA** Salam pembuka digunakan untuk memulai isi surat. Salam pembuka yang umum digunakan dalam surat resmi adalah “Dengan hormat,”. Setelah salam pembuka, biasanya diikuti dengan tanda koma (,). **ISI SURAT** Isi surat adalah bagian terpenting dari surat karena berisi informasi yang ingin disampaikan. Isi surat harus ditulis dengan bahasa yang formal, lugas, sopan, dan jelas. Isi surat biasanya dibagi menjadi beberapa paragraf yang membahas topik yang berbeda. Struktur isi surat umumnya terdiri dari: * **Pendahuluan:** Paragraf pembuka yang berisi latar belakang atau alasan mengapa surat tersebut ditulis. * **Isi:** Paragraf yang berisi inti permasalahan yang dibahas. * **Penutup:** Paragraf yang berisi kesimpulan, harapan, atau ucapan terima kasih. **SALAM PENUTUP** Salam penutup digunakan untuk mengakhiri isi surat. Salam penutup yang umum digunakan dalam surat resmi adalah “Hormat saya,”. Setelah salam penutup, biasanya diikuti dengan tanda koma (,). **NAMA JABATAN, TANDA TANGAN, DAN NAMA LENGKAP PEJABAT** Bagian ini berisi informasi mengenai pejabat yang menandatangani surat. Nama jabatan ditulis dengan huruf kapital di setiap awal kata. Tanda tangan pejabat dibubuhkan di atas nama lengkap. Nama lengkap pejabat ditulis lengkap dengan gelar akademiknya. Contoh: `Kepala Dinas Pendidikan` `(Tanda Tangan)` `Dr. Ir. Wahyu Mijaya, M.Si.` **TEMBUSAN** Tembusan adalah daftar pihak-pihak yang menerima salinan surat. Tembusan digunakan untuk memberikan informasi kepada pihak-pihak terkait mengenai isi surat. Contoh: `Tembusan:` `1. Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat` `2. Kepala Badan Keuangan Daerah Provinsi Jawa Barat` `3. Arsip` **CAP INSTANSI** Cap instansi dibubuhkan di sebelah tanda tangan pejabat. Cap instansi menunjukkan bahwa surat tersebut dikeluarkan secara resmi oleh instansi yang bersangkutan. **Contoh Surat Resmi Instansi Pemerintahan dalam HTML:** “`html

Nomor	: 005/DISDIK/KU/2024
Lampiran	: –
Perihal	: Undangan Rapat Koordinasi

Yth. Bapak/Ibu Kepala Sekolah SMA/SMK/SLB

Se-Kota Bandung

di Bandung

Dengan hormat,

Sehubungan dengan akan dilaksanakannya kegiatan Sosialisasi Kurikulum Merdeka, dengan ini kami mengundang Bapak/Ibu Kepala Sekolah SMA/SMK/SLB se-Kota Bandung untuk hadir pada:

Hari/Tanggal	: Senin, 20 Mei 2024
Waktu	: 09.00 – 12.00 WIB
Tempat	: Aula Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat
Acara	: Sosialisasi Kurikulum Merdeka

Mengingat pentingnya acara ini, kami mengharapkan kehadiran Bapak/Ibu tepat waktu. Atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terima kasih.

Hormat saya,

Kepala Dinas Pendidikan
Tanda Tangan

Dr. Ir. Wahyu Mijaya, M.Si.
NIP. 196802021994031001

Tembusan:

Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat
Kepala Bidang Pembinaan SMA Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat
Arsip

“` Perlu diingat bahwa format surat resmi dapat berbeda-beda tergantung pada kebijakan masing-masing instansi. Penting untuk selalu mengikuti pedoman atau standar yang berlaku di instansi tempat Anda bekerja.